Patok batas,Lapas kotabumi bersih bersih serta lakukan pengukuran ulang batas tanah lapas dan warga sekitar

Salam pemasyarakatan!
Rabu, 07 Mei 2025

Kotabumi – Lapas Kelas IIA Kotabumi melaksanakan kegiatan bersih-bersih lingkungan sekaligus pengukuran ulang patok batas tanah lapas dan warga sekitar sebagai upaya menjaga kejelasan dan keamanan aset negara. Kegiatan ini melibatkan petugas lapas yang secara teliti membersihkan area sekitar patok batas serta melakukan pengecekan dan pengukuran ulang untuk memastikan posisi patok sesuai dengan dokumen resmi. Langkah ini penting untuk menghindari sengketa lahan dan menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat sekitar.

Kepala Lapas Kotabumi menegaskan bahwa pemeliharaan dan pengawasan patok batas merupakan bagian dari tanggung jawab menjaga aset negara agar tetap terjaga dengan baik dan tidak disalahgunakan. Selain itu, kegiatan bersih-bersih lingkungan juga bertujuan menciptakan suasana lapas yang nyaman dan bersih.

Kegiatan ini juga menjadi bentuk sinergi antara Lapas dan masyarakat sekitar dalam menjaga kawasan sekitar lapas tetap aman dan tertib. Dalam pengawalan petugas Warga binaan pun turut dilibatkan dalam kegiatan bersih-bersih sebagai bagian dari pembinaan kedisiplinan dan tanggung jawab sosial.

Melalui kegiatan ini, Lapas Kotabumi menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga aset negara sekaligus membangun hubungan baik dengan masyarakat sekitar. Langkah proaktif seperti ini menjadi fondasi penting dalam mendukung kelancaran operasional Lapas serta menciptakan lingkungan yang aman, bersih, dan harmonis bagi seluruh penghuni dan warga sekitar.

@kemenimipas
@ditjenpas
@Pemasyarakatanlampung

Evaluasi Kinerja Unit Eselon 1 Kemenimipas, Kalapas Kotabumi Mengikuti dan Hadir Secara Virtual

Salam pemasyarakatan!
Rabu, 07 Mei 2025

Kotabumi – Evaluasi Kinerja Unit Eselon 1 Kemenimipas, Kalapas Kotabumi Mengikuti dan Hadir Secara Virtual

Bertempat di ruangan Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi, Kalapas mengikuti secara virtual kegiatan ZOOM Evaluasi Kinerja Unit Eselon 1 Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Rabu (07/05).

Dalam kegiatan dilaksanakan analisis dan evaluasi Kinerja Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang dihadiri juga secara langsung oleh Menteri, Agus Andrianto dan Wakil Menteri, Silmy Karim.

@kemenimipas
@ditjenpas
@Pemasyarakatanlampung

Tingkat kan kewaspadaan,Kasi kamtib kontrol area branggang dan pagar ornames secara berkala

Salam pemasyarakatan!
Rabu, 07 Mei 2025

Kotabumi – Sebagai upaya tindakan deteksi dini terhadap hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, Kasi Kamtib Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kotabumi, Hendri Zuhir melakukan Kontrol area Beranggang dan pagar serta Sarana Prasarana (Sapras) pendukung keamanan di sekitar lapas.

Kegiatan kontrol keliling tersebut diadakan, Rabu (07/05) siang sekaligus dalam rangka deteksi dini kemungkinan adanya gangguan keamanan dan aktivitas di lingkungan Lapas tersebut Selain itu hal ini pun sebagai bentuk tindak lanjut dari Arahan yang diberikan Sudirman Jaya selaku Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi.

“Selalu tingkatkan kewaspadaan kita. Lakukan deteksi dini secara menyuluruh terhadap sarpras pendukung kegiatan pengamanan, guna menghindari kemungkinan gangguan keamanan dan transaksi di dalam lapas,” pesan Kalapas

Adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan deteksi dini dari Petugas Lapas Kelas IIA Kotabumi dalam menjaga kondusifitas keamanan dan menjaga di dalam Lapas.

@kemenimipas
@ditjenpas
@Pemasyarakatanlampung

Rabu Kasih,WBP kristiani Lapas Kotabumi mengikuti kegiatan Kebaktian bersama RSM Kotabumi

Salam pemasyarakatan!
Rabu, 07 Mei 2025

Kotabumi – Lapas Kotabumi mengadakan kegiatan “Rabu Kasih” yang diisi dengan kebaktian bersama bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Kristen. Kegiatan kebaktian dilaksanakan bersama Rumah(RSM) Kotabumi sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian yang rutin digelar di Lapas.

Kebaktian ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai iman dan kasih kepada Tuhan di hati para WBP, sekaligus memperkuat kerohanian mereka selama menjalani masa pembinaan. Melalui kegiatan ini, WBP diajak untuk menjaga kedamaian, meningkatkan kehidupan sosial, dan menumbuhkan semangat saling peduli antar sesama.

Kepala Subseksi Bimkemaswat, Firman Hidayat, menegaskan bahwa pembinaan kepribadian melalui kegiatan rohani seperti kebaktian bersama menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian pemberian hak integrasi bagi WBP. Dengan iman yang semakin berakar, diharapkan WBP dapat menjalani kehidupan yang lebih baik dan harmonis di masa mendatang.

Kegiatan “Rabu Kasih” bersama RSM Kotabumi ini menjadi wujud nyata komitmen Lapas Kotabumi dalam mendukung pembinaan spiritual dan sosial bagi seluruh warga binaan, agar mereka siap kembali ke masyarakat dengan bekal keimanan dan karakter yang lebih baik.

@kemenimipas
@ditjenpas
@Pemasyarakatanlampung

Tausyiah Dari Kemenag Lampung Utara Dengan Materi Keimanan Dan Ketaqwaan Manusia Terhadap Allah SWT

Salam pemasyarakatan!
Rabu, 07 Mei 2025

Kotabumi – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kotabumi menghadirkan tausyiah dari Kementerian Agama Lampung Utara dengan materi utama tentang keimanan dan ketaqwaan manusia terhadap Allah SWT. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam program pembinaan keagamaan bagi narapidana, yang bertujuan menanamkan nilai-nilai spiritual sebagai benteng kehidupan mereka di tengah berbagai tantangan dan pengaruh negatif selama menjalani masa binaan

Melalui tausyiah ini, Kemenag memberikan motivasi dan pemahaman mendalam tentang pentingnya mempertebal iman, memperbanyak ibadah, serta menyesali perbuatan yang salah di masa lalu. Narapidana diajak untuk menyadari akibat dari setiap perbuatan, membedakan mana yang benar dan salah, sehingga mereka dapat mengendalikan hawa nafsu, mencintai kebaikan, dan membenci kejahatan.

Dengan demikian, pembinaan keagamaan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran untuk selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya demi kehidupan yang lebih baik di dunia maupun akhirat

Pembinaan ini menjadi bekal penting agar setelah bebas nanti, mereka dapat diterima kembali di tengah masyarakat dan tidak mengulangi kesalahan yang sama, sehingga tercipta lingkungan sosial yang lebih harmonis dan religius

@kemenimipas
@ditjenpas
@Pemasyarakatanlampung